Salah satu ilmu pelajaran eksakta yang menantang adalah kimia atom dan molekul. Jaman dulu, guru (bahkan guru di sekolah yang katanya favorit pun) menerangkan konsep ikatan atom, molekul, valensi, spektrum dan sebagainya dengan media seadanya: kapur dan papan tulis. Demikian pula dengan konsep pengajarannya. Kasarnya boleh dibilang kurang bermutu. Jika berbicara tentang ikatan molekul, seharusnya guru-guru pengajar membawa peraga berupa lilin (malam) yang diberi tusuk gigi atau batang lidi. Masalahnya kita berbicara tentang konsep dimensi ikatan yang tiga dimensi. Apa jadinya bila pengajaran konsep ruang hanya bermodalkan gambar buruk rupa (corat-coret) di papan tulis? Murid bakal kelimpungan, membenci kimia dan batal jadi penerusnya Mendeleiev. Padahal kimia seharusnya sangat menyenangkan. Seharusnya..

Untunglah saat ini, jalur untuk belajar terbuka lebih lebar. Sejak berkembangnya konsep open-source, para pengembang software-software khusus untuk pasar niche mulai bermunculan. Termasuk soal pendidikan umumnya, dan bidang kimia pada khususnya.

Carsten Nihaus adalah kreator yang berada dibalik kemunculan Kalzium, sebuah piranti lunak open source (berbasis X Window KDE namun juga kompatibel untuk X Window GNOME) untuk belajar kimia yang sangat menyenangkan dan intuitif.